Pages

Sunday, June 26, 2011

Arti IBU


Tanyakan pada dirimu,

Siapa seorang yang paling setia menemani hidupmu

Siapa seorang yang sangat khawatir memikirkan keadaanmu

Siapa seorang yang selalu berdoa atas kesehatan dan kesuksesanmu

Dan siapa seorang yang mempunyai waktu untuk terus memperhatikanmu


Tanyakan pada dirimu,

Siapa seorang yang paling setia menemani hidupmu

Siapa seorang yang sangat khawatir memikirkan keadaanmu

Siapa seorang yang selalu berdoa atas kesehatan dan kesuksesanmu

Dan siapa seorang yang mempunyai waktu untuk terus memperhatikanmu





Kekasihmu..??



Apa yang telah kekasihmu lakukan untukmu..??

Mengapa kau begitu takut kehilangan dirinya dalam hidupmu..??



Di saat dunia mencampakkanmu, adakah kekasihmu berada di sampingmu?

Di saat arah tak mampu tentukan langkahmu, adakah kekasihmu hadir untuk menuntunmu?

Dan di saat hatimu bimbang dengan keluh hidupmu, adakah kekasihmu kecewa dalam hilangnya semangat pada harapanmu?



Bahkan Tidak sama sekali



Namun, ada seseorang yang di kirim dalam hidupmu untuk hal itu



Hanya Ia yg selalu ada dengan apapun keadaanmu

Bahagia dan sedih dia akan selalu ada untukmu

Meluangkan waktu untuk mendengarkan segala keluh kesalmu

Bahkan senantiasa berdoa atas keringanan masalah hidupmu



Ia, Bukan Kekasih atau bahkan Sahabatmu



Ia, adalah Ibumu



Harta paling berharga yang saat ini kau miliki dari sang maha kuasa

Kado terindah selama hidupmu yang pernah ada dan patut untuk kau jaga



Tapi renungkanlah,

Ketika kau bahagia, adakah kau menceritakannya pada Ibumu..??

Ketika kau sukses, adakah sedikit rejeki yang kau sisihkan untuk Ibumu..??

Dan, ketika kau makan malam bersama pasanganmu, adakah kau tau saat ini makan apa Ibumu..??



Mungkin,

Kau lebih senang berbagi kebahagian dengan pasanganmu

Kau lebih memilih menyisihkan sedikit rejekimu untuk pakaian baru pasanganmu

Dan, kebahagian yang kau cari akan lebih sempurna bila menghabiskan waktu makan malam berdua bersama pasanganmu



Tapi, apa kau tau

Ibumu selalu menunggu kedatanganmu di kursi teras depan rumahmu

Dengan pakaian kusam dan wajah yang penuh harap atas kedatanganmu

Ibumu tak pernah berharap untuk kau belikan sesuatu yang baru,

Sebungkus nasi yang kau beri bahkan sudah cukup untuk membuat Ibumu bangga akan dirimu



Dan, mungkin kau tak tau

Di saat kau bertanya tentang keadaanya

Ia akan selalu berkata

"Ibu selalu baik nak, jangan khawatirkan ibu, ibu takut akan menggangu pekerjaanmu"



Tapi, di saat itu pula



Ia lagi terbaring lemah hanya di temani selimut hangatnya

Berbohong hanya tak ingin merepotkanmu untuk merawatnya



Adakah kau peduli akan hal itu..??

Seberapa banyak materi dan waktu untuk kau habiskan bersama pasanganmu..??

Apakah sebanding dengan apa yang kau lakukan untuk Ibumu..??





Lakukanlah yang terbaik selagi kesempatan itu masih ada untuk Ibumu

Ketika esok kau pulang, melihat kursi teras tak lagi terisi di depan rumahmu

Kamarnya, hanya ada selimut yang sering Ia kenakan untuk menghangatkan tubuhnya



Lemarinya, hanya penuh dengan pakaian kusam yang sering ia kenakan di saat menunggumu pulang di sela waktunya



Terselip surat penuh Harap darinya



"Tuhan, berikan hamba sedikit waktu untuk melihat kesuksesan anak hamba, hamba yakin dia akan datang dan menceritakan perjalan hidupnya selama ini. Hamba yakin dia akan meluangkan waktu untuk memeluk hamba disini, menggantikan selimut hangat yang hamba kenakan saat ini. Dan, hamba yakin dia akan kembali menemani hamba, menghabiskan makanan yang telah hamba sediakan di atas meja makan ini. Tuhan, tolong beri hamba waktu untuk menunggunya."



Namun, kau tau

Ajal telah mendahului untuk mewujudkan harapan terakhirnya



Kau lihat, begitu Ibu sangat mengharapkan kehadiran kita

Selalu menunggu dengan sabar walau letih dengan penyakitnya



Manfaatkanlah waktu untuk kebahagiannya

Walau kita tahu, itu takkan pernah cukup untuk membalas semua apa yang telah Ia lakukan untuk kita



Namun, sesekali kau menjenguk dan menanyakan keadaannya

Ia akan sangat bahagia dan merasa kau masih peduli terhadapnya.

Related Posts by Categories



0 comments:

Post a Comment